Mass Deletion for Reservation

Selain di generate secara manual melalui MB21, Reservasi juga dapat di generate dari Maintenance Order. Untuk melakukan Mass Deletion dari Reservasi yang di generate secara manual melalui MB21, dapat dilakukan dengan : Tcode MBVR Running program RM07RVER melalui SE38 Namun bagaimana cara melakukan deletion secara massal Reservasi yang di generate secara otomatis melalui Maintenance Order?... Continue Reading →

PR Yang Sudah di GR

Untuk dapat melihat, PR dari Maintenance Order mana saja yang sudah di Goods Receipt, maka ada beberapa langkah yang harus dilakukan Pertama, List semua PR yang ingin di lihat Kedua, Copy semua nomor PO yang sudah muncul dari PR Ketiga, Masukkan semua nomor PO Keempat, Still to be deliver, jika masih ada angkanya, artinya masih... Continue Reading →

Create Movement Type

Berikut adalah cara untuk membuat Movement type yang baru SPRO MM - Inventory movement type → copy Tik : movement type → OK From : pilih mana yang mau di copy → copy → copy all → ganti namanya Account grouping → VBR di ganti → di OBYC juga di check juga biar punya GL... Continue Reading →

Extend Material

Ada 2 cara yang bisa dilakukan untuk extend material di SAP MM : 1. Extend plant nya Pertama, MM01 Kedua, Maintain view nya basic, purchasing, MRP, General Plant Data, Accounting Ketiga, isi plant & stor loc yang mana (g bisa di plant yang sama), ciri material yang sudah di extend ada icon X nya pada... Continue Reading →

Transfer Posting by Reservation

Jika kita ingin memindahkan stok bebas menjadi projek stok untuk nantinya di reserve melalui Maintenance Order, maka harus dilakukan transfer posting secara manual melalui MB21.  Movement type : 415 (memindah dari stok bebas ke projek stok) Plant : diisi sesuai Plant yang ada di Order Enter WBS Element: harus sama dengan WBS tujuan (lihat di Maintenance Order... Continue Reading →

Transfer Stock

Kegiatan transfer stock ini diawali ketika proyek asal melakukan usulan perpindahan barang dari proyeknya dan dilakukan secara manual. Setelah usulan dari proyek dibuat, maka dilakukan approval terhadap usulan terhadap perpindahan barang tersebut oleh pihak yang berwenang. Setelah usulan perpindahan barang di setujui, maka dilakukan pembuatan berita acara perpindahan barang ini secara manual. Selanjutnya dilakukan transaksi Transfer Posting... Continue Reading →

Penerimaan Jasa

Sebelum dilakukan Service Acceptance/Service Entry Sheet, kegiatan ini diawali dengan proses pengadaan Jasa, lalu dilanjutkan dengan proses pelaksanaan dari jasa tersebut. Ketika progres pekerjaan yang dilaporkan sudah sepenuhnya selesai, maka akan dibuat Service Entry Sheet dan Service Acceptance. Dari proses ini akan dihasilkan Service Entry Sheet. Setelah itu dilakukan Invoice Verification, dalam proses SAP, istilah ini disebut... Continue Reading →

Penerimaan / Pengeluaran Barang

GL account persediaan Jurnal yang terbentuk pada saat Goods Receipt to project stock: Debit: Persediaan Bahan Credit: GR/IR Clearing Jurnal yang terbentuk untuk barang yang tidak dijadikan stok : Debit : Biaya Pemakaian Bahan Credit : GR/IR Clearing GL account Goods issue ke cost center dan project Jurnal pengeluaran barang baik ke cost center maupun... Continue Reading →

Physical Inventory Document (PID)

Merupakan proses perhitungan fisik persedian di Warehouse dan membandingkannya dengan pembukuan di sistem SAP. Dalam proses ini terdapat proses untuk melakukan penyesuaian (adjustment) persediaan sesuai dengan quantity fisik di Gudang.   GL Account untuk Selisih Stock Opname Untuk GL account inventarisasi persediaan yang akan terposting ketika ada selisih perbedaan hasil transaksi stock opname yaitu :... Continue Reading →

Inventory Management

Siklus proses bisnis ini merepresentasikan kegiatan/aktifitas yang berhubungan dengan pengelolaan persedian. Proses ini meliputi penerimaan material, perpindahan material, pengeluaran Material dan perhitungan fisik jumlah material.   Movement Type Dalam setiap transaksi di Inventory Management akan terkait dengan parameter Movement type. Movement type merupakan suatu indikator / parameter pada transaksi Inventory management yang merepresentasikan tipe pergerakan... Continue Reading →

Procurement

Siklus proses bisnis ini merepresentasikan kegiatan pengadaan material atau jasa yang direquest oleh requester untuk dipenuhi dalam kurun waktu tertentu. Proses ini meliputi perencanaan kebutuhan material, permintaan pengadaan (Purchase Requisition), Quotation Processing (sourcing), Order Processing, Goods Receipt Processing, Stock Placement dan Invoice Verification.     pic source : https://www.google.co.id/search?biw=1366&bih=588&tbm=isch&sa=1&ei=vnsSWtDuJozSvgToh7bAAw&q=procurement+icon&oq=pro&gs_l=psy-ab.3.0.0i67k1l10.375831.376131.0.377528.3.3.0.0.0.0.162.310.0j2.2.0....0...1.1.64.psy-ab..1.2.307....0.45h7nxUOCwk#imgrc=C3R7kpr99m4ddM:

Purchase Order

Purchase Order (PO) adalah permintaan kepada vendor/supplier untuk melakukan suplai material atau services berupa dokumen dengan kesepakatan harga di dalamnya. PO merupakan dokumen eksternal yang dikirimkan ke vendor, dapat di-generate dengan referensi dari Purchase Requisition, RFQ, maupun kontrak. Release Purchase Order PO yang dicreate oleh bagian Procurement akan memerlukan persetujuan dari pejabat berwenang melalui proses... Continue Reading →

Request for Quotation (RFQ)

Merupakan representasi dari kegiatan penawaran kepada vendor dengan melalui tahap-tahap sesuai dengan prosedur manual yang berlaku di bagian Purchasing, sampai didapatkan atau ditetapkan vendor pemenang yang berhak untuk melakukan pengadaan.     pic source : https://www.google.co.id/search?biw=1366&bih=588&tbm=isch&sa=1&ei=IHYSWqD1HIrZvgTm6KWQAQ&q=request+for+quotation+ICON&oq=request+for+quotation+ICON&gs_l=psy-ab.3..0.2191.2841.0.3291.5.5.0.0.0.0.152.429.0j3.3.0....0...1.1.64.psy-ab..2.3.427...0i67k1.0.M4NJ7kl79f8#imgrc=uQqnctuBo0FnuM:

Purchase Requisition

Purchase requisition merupakan permintaan pengadaan material/jasa oleh user untuk Permintaan pengadaan material atau jasa dalam jangka waktu tertentu (requirement date). Purchase requisition ini dapat dibuat melalui 2 cara yaitu: Directly : user (Requester) / departemen peminta Material menginput langsung ke sistem dengan item dan quantity yang dibutuhkan dan estimasi tanggal kebutuhannya. Indirectly : Purchase Requsition... Continue Reading →

Business Transaction SAP MM

Secara garis besar proses bisnis SAP Material Management sebagai berikut: 1. Procurement/Purchasing, meliputi : Proses Pengadaan Barang/Jasa Proses bisnis untuk Pengadaan Barang atau jasa secara general diawali dengan dokumen Purchase Requisition. Purchase Requisition (PR) adalah permintaan atau instruksi kepada bagian pengadaan untuk menyediakan suatu barang dengan kuantitas, kualitas, dan saat tertentu untuk suatu project maupun... Continue Reading →

Master Data SAP MM

Master Data dari Modul MM adalah sbb : 1. MATERIAL MASTER Material master adalah kumpulan informasi dari semua material yang dibeli, dibuat, dijual, maupun disimpan oleh perusahaan. Material master berisi berbagai informasi mengenai suatu material yang antara lain berhubungan dengan proses perencanaan (planning), pembelian/pengadaan (purchasing), penyimpanan (storage), produksi (production), penjualan (sales), dan juga nilai stok... Continue Reading →

Struktur Organisasi SAP MM

Dalam SAP MM, struktur organisasi dapat dijelaskan ke beberapa point: 1. PLANT Dalam sudut pandang logistik, Plant berfungsi sebagai unit organisasi yang berhubungan dengan produksi, procurement, plant maintenance dan material planning; sebagai fasilitas produksi, Warehouse atau lokasi penyimpanan stok dimana pengelolaan dan penilaian inventory dilakukan dalam satu company. Karakteristik dari Plant adalah : - Otorisasi... Continue Reading →

SAP MM OVERVIEW

SAP Material Management (MM) fokus pada proses perencanaan, pengadaan material (procurement), pengelolaan inventory dan kegiatan operasional bisnis sehari-hari. Sub modul dari MM adalah : Purchasing, terkait dengan proses pembelian Inventory, terkait dengan proses pengaturan dan perencanaan untuk setiap pergerakan dan penggunaan Material Invoice Verification, terkait proses verifikasi invoice dari pembelian Physical Inventory, terkait akurasi persediaan... Continue Reading →

Blog at WordPress.com.

Up ↑